Galau

Aku mencari tanpa tahu apa nanti yang akan aku dapat....
Aku terus berharap tanpa tahu apa yang sebenarnya ingin aku capai
Aku ingin terus berlari tanpa tahu kapan  aku harus berhenti...
Hidup menuntutku untuk maju,....meski tak kutahu apa yang menanti di depanku.....
Aku ingin berhenti,
Aku ingin mundur,..
tolong,...
sejenak saja
izinkan aku menikmati jeda,....
tanpa perlu titik, koma, dan tanda yang lainnya,...
Aku benci menjadi hitam,....
terlihat kelam
tapi tak ingin pula menjadi putih ...
putih, membuatku terlalu hambar ...
Aku ingin menjadi warna....
Namun aku tak mampu berdifraksi,....
pun ber inteferensi
aku bukan cahaya dalam prisma
tapi dalam alam bebas
indeks biasku 1....
sama halnya  udara,...
aku butuh kebebasan,...
tapi waktu memutarkan aku..
membawa aku pada siklus yang tak kutahu di mana aku akan terdampar,....
Aku bosan,...
lelah,...
kakiku sakit,...aku takut melangkah maju,...aku takut gagal?
katakan padaku bukankah itu wajar?
bukankah itu manusiawi?
aku butuh dukungan
Tapi lagi-lagi, waktu menampar aku,...
"bukan "jawabnya keras.....
aku ingin berteriak memakinya.....
memukuli dan menghentikan putarannya.
aku ingin semua tetap,..
statis tanpa perubahan....
tak ada gaya, ataupun moment.....
mendadak aku ingin kabur,..
ku putuskan untuk mundur,...
pelan dan perlahan,..
kali ini waktu hanya diam,...
ia takut pada tekat yang kuat,..
takut pada panasnya bara amarah
dan
keputus asaanku
Saat aku mundur dengan penuh keyakinanku
Aku tahu kakiku terasa lebih ringan
tapi, mendadak hatiku tersayat begitu perih
berlaksa lebih sakitnya,...
bukan hanya 1 tapi banyak,...puluhan, lebih mungkin
akhirnya waktu kembali memelukku
membawa aku pada kesadaranku, bahwa seperih, sesakit dan sebegitu tidak mungkinnya sesuatu hal itu terjadi
aku harus tetap maju,..
seluka apa pun nantinya kakiku,...
 aku tahu sekarang...
harapan ada bagi mereka yang mau terus berjuang,..
dan mimpi akan terus terjaga bagi mereka yang mau terus percaya,...
 aku tahu meski kakiku tertatih,...
hatiku,..
hati mereka,..
tidak akan jadi terluka,...
aku mau berusaha,....

                                                        *renungan 3 Desember 2010*